IELC-Student-and-teacher-discussing

Welcome, learners!

Dalam perjalanan kalian mempelajari Bahasa Inggris, pernah nggak terpikir kenapa ada metode atau teknik yang tampaknya sangat oke buat orang lain, tapi pas kalian coba praktikkan, rasanya kayak kurang pas aja gitu?

Nah, jawabannya mungkin bukan karena metodenya, tapi lebih pada sejauh mana metode itu cocok dengan gaya belajar kalian yang unik!

Iya, betul! Kita semua punya cara belajar yang kita suka dan memahami gaya belajar kalian bisa memberikan hasil yang beda banget dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru, apalagi  lagi untuk mempelajari bahasa asing seperti Bahasa Inggris.

Nah, di postingan blog ini, kita bakal mengupas tuntas tentang berbagai gaya belajar dan eksplor gimana kalian bisa mengadaptasinya agar perjalanan Bahasa Inggris kalian makin hebat!

Siap buat tahu caranya? Ayo mulai!

Gaya belajar? Apa tuh?

Gaya belajar pertama kali diperkenalkan pada tahun 1970-an dan sejak itu jadi salah satu konsep penting buat ngerti cara terbaik kita belajar. Pada dasarnya, gaya belajar kalian adalah metode yang paling memungkinkan untuk kalian mengumpulkan dan menggunakan pengetahuan dengan cara yang paling efektif untuk kalian. Ada empat gaya belajar utama, sering disebut model “VARK”:

  • Visual (belajar melalui visual)
  • Auditory (belajar melalui pendengaran)
  • Reading/Writing (belajar melalui aktivitas baca/tulis)
  • Kinesthetic (belajar melalui gerak dan kegiatan)

Sekarang kita udah bahas konsep gaya belajar secara lengkap, mungkin kalian masih bingung dan mikir, “Keren sih ini, tapi gimana caranya nentuin gaya belajar kita sendiri?” Pertanyaan yang oke banget!

Identifikasi gaya belajar kalian!

Mengenali gaya belajar kalian yang unik itu petualangan seru buat mengenal diri sendiri  dan tebak apa? Mengenalinya ternyata lebih gampang daripada yang kalian kira!

Entah kalian belajar secara visual dengan membayangkan gambar di pikiran, belajar secara auditori yang lebih suka mendengar kata-kata yang diucapkan, belajar dengan membaca dan menulis yang merasa nyaman dengan teks  atau belajar kinestetik dengan lebih suka cara praktis dan langsung mencoba, pasti ada metode yang cocok buat kalian!

  • Refleksi diri

Luangkan waktu untuk memikirkan bagaimana kalian secara alami menyerap informasi. Ketika kalian belajar sesuatu yang baru, metode apa yang paling efektif buat kalian? Misalnya, jika kalian merasa lebih ingat ketika menuliskan atau membaca sesuatu, kemungkinan besar kalian termasuk pembelajar yang suka membaca dan menulis. Jika kalian belajar lebih baik ketika secara aktif melakukan sesuatu, seperti membangun, menggambar, atau memerankan sesuatu, kemungkinan besar kalian adalah pembelajar kinestetik.

  • Observasi

Perhatikan bagaimana kalian lebih suka menghabiskan waktu luang atau hobi apa yang menarik kalian. Apakah kalian tertarik pada aktivitas yang melibatkan banyak mendengarkan atau berbicara, seperti mendengarkan podcast? Mungkin kalian adalah pembelajar auditory. Jika kalian menikmati seni visual, melukis, fotografi, atau desain grafis, mungkin kalian adalah pembelajar visual.

  • Eksperimen

Cara lain untuk mengidentifikasi gaya belajar kalian adalah dengan mencoba berbagai metode pembelajaran. Cobalah belajar topik baru menggunakan masing-masing gaya belajar. Misalnya, jika kalian mencoba belajar kosakata Bahasa Inggris, luangkan waktu untuk menulis kata-kata dan artinya (membaca/menulis), kemudian gambarlah gambar atau simbol untuk setiap kata (visual), selanjutnya, dengarkan pelafalan kata-kata dan ulangi kata-kata tersebut dengan suara keras (auditory), dan akhirnya, cobalah mempraktikkan setiap kata atau menggunakan gerakan untuk menggambarkan setiap kata (kinestetik). Setelah mencoba semua metode tersebut, pikirkan mana teknik yang membuat proses pembelajaran lebih menyenangkan dan efektif buat kalian.

  • Kuis survei, atau penilaian

Tersedia banyak kuis  online yang dapat membantu kalian mengidentifikasi gaya belajar kalian. Kuis-kuis ini umumnya mengajukan pertanyaan tentang preferensi kalian dalam berbagai situasi pembelajaran. Meskipun tidak boleh dijadikan panduan pasti, kuis-kuis tersebut dapat memberikan wawasan tentang gaya belajar potensial kalian. Beberapa contohnya adalah kuisioner VARK dan Index of Learning Styles.

Membongkar gaya belajar

Setelah kita menjelajahi wilayah penemuan diri dan mungkin berhasil menemukan gaya belajar kalian, mari kita melangkah lebih dalam. Memahami adalah langkah pertama, tetapi untuk benar-benar memanfaatkan kekuatan gaya belajar kalian, kita perlu menjelajahi masing-masing dengan detail.

Apakah kalian pembelajar visual, pembelajar auditory, pembelajar reading/writing atau pembelajar kinestetik? Setiap gaya belajar memiliki karakteristik, manfaat, dan strategi unik yang dapat digunakan untuk pembelajaran bahasa Inggris yang efektif. Dan yang menarik adalah: kalian mungkin merasa terhubung dengan lebih dari satu gaya!

Siap untuk mengungkap fitur khas dari setiap gaya belajar dan melihat bagaimana hal itu dapat mengubah pengalaman belajar bahasa Inggris kalian? Mari kita mulai, satu gaya belajar pada satu waktu!

  • Pembelajar visual

Jika kalian pembelajar visual, diagram, grafik, dan mind map akan menjadi sahabat terbaik kalian! Kalian memahami dan mengingat hal-hal dengan baik ketika melihatnya secara visual. Ini bisa menjadi keuntungan besar dalam perjalanan belajar bahasa Inggris kalian. 

Cobalah menggunakan alat bantu visual seperti kartu flash dengan gambar, infografis, atau aplikasi yang menyediakan konten menarik secara visual. Menonton film atau video berbahasa Inggris juga bisa menjadi cara yang bagus untuk memperoleh kosakata baru dan memahami konteks. Dan jangan lupa menggunakan kode warna! Menggunakan warna yang berbeda untuk menyoroti struktur tata bahasa atau kata-kata baru dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan kalian dalam mengingat informasi!

  • Pembelajar auditory

Apakah kalian tipe orang yang lebih suka mendengarkan podcast daripada membaca buku? Maka kemungkinan kalian adalah pembelajar auditory. Kalian memahami dan mengingat hal-hal melalui pendengaran dan mendengarkan. Kalian mungkin akan merasa lebih ingat ketika mengucapkan sesuatu dengan suara keras. Ketika belajar bahasa Inggris, manfaatkan kekuatan ini dengan menciptakan imersi dalam sumber daya audio berbahasa Inggris. 

Mendengarkan lagu-lagu berbahasa Inggris, podcast, atau audiobook dapat menjadi cara yang sangat baik untuk meningkatkan kemampuan mendengarkan dan pengucapan kalian. Selain itu, coba membaca dengan suara keras atau menggunakan aplikasi perekam suara untuk berlatih berbicara dan mendengarkan rekaman kalian sendiri untuk melakukan koreksi diri.

  • Pembelajar reading/writing

Pembelajar reading/writing lebih suka informasi yang ditampilkan dalam bentuk kata-kata, dan mereka sangat menyukai membaca, menulis, dan input berbasis teks. Untuk memaksimalkan pengalaman belajar Bahasa Inggris kalian, kalian dapat terjun ke dunia sastra berbahasa Inggris, mulai dari buku dan majalah hingga blog dan artikel berita. Kalian juga bisa memulai jurnal berbahasa Inggris di mana kalian bisa menulis tentang hari kalian, gagasan, atau pengalaman. Ketika belajar kata-kata baru, tuliskan kata-kata tersebut beserta artinya, sinonim serta contoh penggunaannya.

  • Pembelajar kinestetik

Terakhir, jika kalian adalah pembelajar kinestetik, kalian belajar dengan baik melalui aktivitas fisik daripada hanya duduk dan mendengarkan kuliah. Ide ‘belajar dengan melakukan’ adalah hal yang cocok untuk kalian. Kalian dapat menggabungkannya ke dalam perjalanan belajar Bahasa Inggris kalian dengan berbagai cara. 

Aktivitas peran atau drama dapat sangat bagus untuk berlatih kemampuan berbicara. Membangun atau membuat proyek yang terkait dengan bahasa Inggris juga bisa membantu. Misalnya, membuat scrapbook dengan kosakata atau frasa bisa menggabungkan kebutuhan gerakan kalian dengan pembelajaran bahasa. Bergeraklah saat belajar, seperti berjalan-jalan saat menghafal atau menggunakan gerakan tangan saat berbicara.

Summary

Ingatlah, normal jika kalian merasa terhubung dengan lebih dari satu gaya belajar. Lebih dari itu, mengetahui gaya belajar kalian bukanlah tentang membatasi diri, melainkan memanfaatkan kekuatan kalian dalam perjalanan belajar bahasa Inggris. 

Jadi, bebaslah bereksperimen dengan berbagai metode dan mencampur aduk strategi sampai kalian menemukan kombinasi yang sempurna yang cocok untuk kalian!

Ingin berbahasa Inggris dengan lancar?

Kebanyakan orang di Indonesia malu bicara Bahasa Inggris di depan publik. Mereka takut salah dan tidak percaya diri saat harus bicara dalam Bahasa Inggris. 

Ini akibat dari pengajaran Bahasa Inggris yang salah!

Mereka tidak hanya kehilangan waktu dan uang, lebih parah lagi mereka mendapat dasar Bahasa yang salah yang susah diperbaiki. Akhirnya, mereka menjadi bosan dan kehilangan percaya diri. 

Ini adalah kesalahan yang fatal!

Kursus Bahasa Inggris #1 di Indonesia

Di IELC, kami mengajarkan Bahasa Inggris dengan cara yang benar supaya kamu dapat cepat berbicara dengan percaya diri dan lancar. Inilah keahlian yang kamu butuhkan untuk untuk memaksimalkan potensi dan meraih impian di masa depan.

Di lingkungan belajar modern kami, kamu akan merasa nyaman dan bebas untuk mengekspresikan diri. 

Jangan khawatir, guru kami akan membimbingmu di setiap langkah proses pembelajaran untuk memastikan kamu mendapat hasil pembelajaran yang terbaik. 

IELC adalah Kampus Bahasa Inggris #1 di Indonesia. Kami menyediakan kursus Bahasa Inggris untuk anak, remaja, dan dewasa sebagai berikut:

Baik secara online maupun on campus, kami akan memberimu keahlian yang kamu butuhkan di masa depan. Hubungi kami hari ini dan ambil langkah pertama untuk menjadi lancar dan percaya diri.

Salam,

IELC Academic Director