IELC-Adults-student-writing-exercise

Hi, Learners!

Kalian pasti pernah mendengar istilah modal verbs? Mungkin terdengar sedikit teknis ya, tapi sebenarnya kita menggunakannya setiap hari, lho!

Modal verbs adalah sekumpulan kata yang berguna banget dalam tata bahasa. Mereka adalah ‘sahabat setia’ yang membantu kita menyampaikan ability (kemampuan), possibility (kemungkinan), permission (izin), obligation (kewajiban), necessity (keperluan), advice (saran) juga request (permintaan).

Berbeda dengan main verbs, mereka nggak berkaitan dengan tindakan, tapi lebih mengarah mengubah ‘mood’ dari main verbs itu sendiri!

Tunggu dulu, ‘mood’? Seperti perasaan senang, sedih, atau marah?

Well, sebenarnya sih, kita ngomongin ‘mood’ yang lain, ya gaes! Dalam Tata Bahasa Inggris, ‘mood’ dipake untuk nyebutin jenis atau bentuk kata kerja yang nunjukin apakah kata kerja itu merupakan fakta (indikatif), perintah (imperatif), pertanyaan (interogatif), syarat (kondisional), atau harapan atau kemungkinan (subjunktif).

Contohnya gini, coba deh pikirin kalimat “You go to the store.”  kalimat ini menunjukkan mood indikatif. Menunjukkan fakta atau perintah yang kuat. Nah, sekarang, kalau kita tambahin modal verbs, mood dari kalimat itu bisa berubah:

  • You should go to the store (Advice – mengungkapkan apa yang benar atau menguntungkan)
  • You could go to the store (Possibility – mengungkapkan sebuah pilihan atau opsi)
  • You must go to the store (Necessity – mengungkapkan kewajiban atau persyaratan)

Jadi, ketika kita bilang kata kerja modal “mengubah mood” dari sebuah kata kerja, maksudnya mereka mengubah niat atau nada kata kerja itu. Mereka memberikan kita lebih banyak informasi tentang kata kerja dan situasi, menambahkan lapisan makna pada kalimat.

Jangan khawatir kalau kamu masih merasa agak bingung. Ayo kita lihat lebih dekat masing-masing modal verbs, ya?”

1. Can

Can digunakan untuk mengekspresikan kemampuan, meminta izin, memberikan rekomendasi, menyarankan kemungkinan, dan mengungkapkan generalisasi atau perilaku umum. Ini juga bisa digunakan untuk menyatakan kemungkinan dalam sebuah pernyataan bersyarat.

Contoh:

  • I can dance. (ability/kemampuan.)
  • Can I use your phone? (ask for permission/meminta izin.) 
  • It can be a good idea. (possibility/kemungkinan.) 
  • You can try adding some spices to enhance the flavor. (recommendation/rekomendasi.) 
  • Cats can be an independent animal. (generalization/generalisasi) 
  • Children can be quite curious about the world around them. (typical behavior/perilaku khas.) 
  • If it stops raining, we can go for a walk. (expressing possibility in a conditional sentence/menyatakan kemungkinan dalam kalimat bersyarat.) 

2. Could

Could dapat digunakan untuk mengekspresikan kemampuan di masa lalu, memberikan saran, menyatakan kemungkinan, ketidakpastian, dan untuk menyampaikan permintaan dengan sopan.

Contoh:

  • I could ride a bicycle when I was a kid. (past ability/kemampuan masa lampau.)
  • You could visit the museum when you’re in town. (suggestion/saran.)
  • It could rain later, so you might want to bring an umbrella  (possibility/kemungkinan.)
  • I’m not sure if I could attend the meeting tomorrow (uncertainty/ketidakpastian.) 
  • Could you please close the door? (polite request/permintaan yang sopan.)

Note: Could sering digunakan dalam konteks yang lebih sopan atau bersifat percobaan dibandingkan dengan ‘can’. Could menunjukkan  kesopanan dan bisa mengurangi “dampak” dari pernyataan yang akan disampaikan.

3. May

May digunakan untuk mengekspresikan kemungkinan, keinginan, tujuan, dan meminta izin secara lebih formal.

Contoh:

  • She may visit us next month. (possibility/kemungkinan.) 
  • May all your dreams come true. (wish/keinginan.)
  • I am studying hard so that I may pass the exam. (purpose/tujuan.) 
  • May I go to the bathroom please? (asking permission in a formal way/meminta izin secara formal.) 

Note: Penting untuk dicatat bahwa “may” dianggap lebih formal dan sopan dibandingkan dengan “can” ketika meminta izin atau membuat permintaan. Namun, dalam percakapan sehari-hari, “can” sering digunakan secara bergantian dengan “may” dalam konteks ini.

4. Might

Might  digunakan untuk mengekspresikan kemungkinan, ketidakpastian, permintaan dengan sopan, dan memberikan rekomendasi secara hati-hati. 

Contoh:

  • I might arrive late. (possibility/kemungkinan.) 
  • He might be at the party (uncertainty/ketidakpastian.) 
  • Might I ask you a question? (polite request/permintaan dengan sopan.) 
  • You might want to read this. (tentative recommendation/rekomendasi yang berhati-hati.) 

Note: Might sering digunakan dalam konteks yang lebih formal dan sopan, dan juga digunakan untuk menyatakan tingkat probabilitas yang lebih rendah dibandingkan dengan “may”.

5. Must

Must digunakan untuk mengekspresikan kewajiban yang kuat, keperluan, kepastian, kemungkinan besar, serta melarang (dalam bentuk negatif).

Contoh:

  • Everyone must follow the rules and regulations. (obligation/kewajiban.)
  • I must buy groceries today, we’re running out of food. (necessity/keperluan.)
  • He must be the new employe, I saw him in the office yesterday. (strong possibility/kemungkinan besar.)
  • Employees must not disclose any confidential information. (prohibition/larangan.)

Note: Must menyatakan rasa kewajiban yang lebih kuat dibandingkan dengan kata kerja modal lain seperti “should” atau “ought to”.

6. Will

Will digunakan untuk menyatakan keyakinan yang kuat atau prediksi, membuat permintaan dengan sopan, mengumumkan rencana atau pengaturan di masa depan, dan menawarkan saran untuk perbaikan.

Contoh:

  • You will love this movie. It’s so entertaining! (strong belief or prediction/keyakinan yang kuat atau prediksi.) 
  • Will you help me with this project? (polite request/permintaan dengan sopan.)
  • We will have a meeting to discuss the project implementation next week. (future plan/rencana masa depan.)
  • You will feel better if you get some rest. (suggestion/saran.) 

7. Would

Would digunakan untuk menyatakan tawaran yang sopan, memberikan rekomendasi pribadi, memberikan saran atau saran, membuat permintaan dengan sopan, dan juga digunakan dalam kalimat laporan.

Contoh:

  • Would you like some tea? (polite offer/tawaran yang sopan) 
  • I would recommend trying the seafood pasta. It’s so delicious! (personal recommendation/rekomendasi pribadi.) 
  • If I were you, I would call her and explain how I feel. (advice/saran) 
  • Would you mind closing the window? (polite request/permintaan yang sopan.) 

Note: Will dan would keduanya dapat digunakan untuk memberikan saran atau rekomendasi, tetapi “would” dianggap lebih sopan dan hati-hati. Penting untuk mempertimbangkan konteks dan nada ketika menggunakan kata kerja modal ini untuk menyampaikan makna yang diinginkan!

8. Shall

Shall digunakan untuk menyatakan saran, menawarkan bantuan, niat, tindakan di masa depan, kewajiban, dan untuk menyatakan persyaratan.

Contoh:

  • Shall we go for a walk? (suggestion/saran)
  • Shall I call you a taxi? (offer assistance/menawarkan bantuan.) 
  • I shall return your book by tomorrow. (intention/niat.)
  • She shall attend the conference next month. (future actions/tindakan di masa depan.) 
  • You shall respect your elders. (obligation/kewajiban.) 
  • All visitors shall registrate at the reception desk. (requirement/permintaan.)

9. Should 

Should digunakan untuk menyatakan nasihat, rekomendasi, kewajiban, harapan, asumsi, penyesalan, dan menyatakan pernyataan kondisional.

Contoh: 

  • You should use sunscreen to protect your skin. (advice/nasehat.)
  • You should read this book, it’s very insightful! (recommendation/rekomendasi.) 
  • You should submit your report by tomorrow. (obligation/kewajiban.)
  • They should be here by now. (expectation/harapan.) 
  • The lights are off, they should be asleep. (assumption/asumsi.) 
  • I should have studied harder for the exam (regret/penyesalan.) 
  • Should you need any assistance, please contact me. (expressing conditional statements./pernyataan kondisional.) 

10. Ought to

Ought to digunakan untuk menyatakan kewajiban moral, harapan, keinginan, dan rekomendasi yang kuat.

Contoh:

  • You ought to help those in need (moral obligation/kewajiban moral.) 
  • She ought to be more careful with her personal belongings. (expectation/pengharapan) 
  • You ought to visit Rome. It’s a beautiful city. (desirability/keinginan.)
  • You ought to see a doctor about that fever. (strong recommendation/Rekomendasi yang kuat.)

Pada penggunaan yang lebih jarang, “ought to” digunakan untuk menyatakan probabilitas atau kemungkinan, misalnya:

  • It ought to rain later today based on the forecast.

Note: Ketika “ought” digunakan untuk menyatakan kewajiban moral atau tugas, kalimat tersebut mengandung rasa kewajiban yang lebih kuat dibandingkan dengan “should” atau “could”.

Ok, selesai! Sekarang kalian sudah lebih mahir menguasai modal verbs dengan memahami penjelasan di atas. Nah, untuk menguji seberapa dalam pemahaman kalian, yuk coba mengerjakan contoh-contoh soal di bawah ini! Selamat mengerjakan!

Choose the correct answer

1. Select the modal verb that expresses a strong advice or warning:

“You __ be careful when crossing the road.”

a) must

b) should

c) would

2. Select the correct modal verb to express a strong recommendation:

“You __ see that movie. It’s really good!”

a) must

b) should

c) would

3. Identify the modal verb that expresses a possibility but with less certainty:

“He __ be at the meeting, but I’m not sure.”

a) may

b) will

c) shall

4. Select the modal verb that expresses a hypothetical situation or unreal possibility:

“If I had more time, I __ travel the world.”

a) can

b) might

c) would

5. Choose the appropriate modal verb to express a strong obligation:

“You __ finish your homework before going out to play.”

a) must

b) might

c) would

6. Identify the modal verb that expresses a polite request:

“__ I borrow your pen for a moment?”

a) Can

b) Could

c) Shall

7. Select the modal verb that expresses a logical deduction or certainty:

“He’s been studying all night, so he __ be well-prepared for the exam.”

a) must

b) should

c) would

8. Choose the appropriate modal verb to express a future intention:

“I __ visit my grandparents next weekend.”

a) can

b) could

c) will

9. Choose the appropriate modal verb to express a suggestion or recommendation:

“__ we order pizza for dinner tonight?”

a) Will 

b) Should

c) Would

10. Choose the modal verb that suggests a present ability:

“I __ speak three languages fluently.”

a) can

b) might

c) would

Answers: 

  1. A. must
  2. B. should 
  3. A. may 
  4. C. would 
  5. A. must
  6. B. could 
  7. A. must 
  8. C. will 
  9. B. should 
  10. A. can 

Ingin berbahasa Inggris dengan lancar?

Kebanyakan orang di Indonesia malu bicara Bahasa Inggris di depan publik. Mereka takut salah dan tidak percaya diri saat harus bicara dalam Bahasa Inggris. 

Ini akibat dari pengajaran Bahasa Inggris yang salah!

Mereka tidak hanya kehilangan waktu dan uang, lebih parah lagi mereka mendapat dasar Bahasa yang salah yang susah diperbaiki. Akhirnya, mereka menjadi bosan dan kehilangan percaya diri. 

Ini adalah kesalahan yang fatal!

Kursus Bahasa Inggris #1 di Indonesia

Di IELC, kami mengajarkan Bahasa Inggris dengan cara yang benar supaya kamu dapat cepat berbicara dengan percaya diri dan lancar. Inilah keahlian yang kamu butuhkan untuk untuk memaksimalkan potensi dan meraih impian di masa depan.

Di lingkungan belajar modern kami, kamu akan merasa nyaman dan bebas untuk mengekspresikan diri. 

Jangan khawatir, guru kami akan membimbingmu di setiap langkah proses pembelajaran untuk memastikan kamu mendapat hasil pembelajaran yang terbaik. 

IELC adalah Kampus Bahasa Inggris #1 di Indonesia. Kami menyediakan kursus Bahasa Inggris untuk anak, remaja, dan dewasa sebagai berikut:

Baik secara online maupun on campus, kami akan memberimu keahlian yang kamu butuhkan di masa depan. Hubungi kami hari ini dan ambil langkah pertama untuk menjadi lancar dan percaya diri.

Salam,

IELC Academic Director