IELC Student young learner pose on library

Hai, book lovers!

Apakah kalian siap untuk memulai petualangan yang mengubah cara kalian membaca?

Entah kalian adalah seorang kutu buku yang ingin meningkatkan kemampuan membaca atau seseorang yang ingin menghidupkan kembali cinta kalian pada literatur, kalian datang ke tempat yang tepat!

Membaca bukan hanya tentang menghabiskan halaman-halaman; membaca adalah tentang terhubung dengan dunia di luar kita, memahami beragam sudut pandang, dan memperkaya pikiran dan jiwa kita!

Jadi, jika kalian ingin meningkatkan keterampilan membaca kalian, melebarkan cakrawala literatur kalian, dan mungkin bahkan menemukan buku favorit berikutnya di sepanjang jalan, tetaplah di sini!

Jika kalian sedang dalam pencarian untuk menyempurnakan keterampilan membaca kalian, menjelajahi wilayah literatur yang benar-benar baru, atau hanya menikmati keindahan cerita yang dibuat dengan baik, kalian akan dimanjakan di artikel ini! Kami akan berbagi beberapa tips transformatif yang menjanjikan untuk meningkatkan pengalaman membaca kalian, membuat setiap buku menjadi harta pengetahuan dan kegembiraan!

Namun sebelum kita masuk ke dalam tips, mari kita pelajari beberapa kesalahpahaman tentang membaca, ya?

 Tips praktis untuk menjadi pembaca yang lebih baik

Mengutamakan jumlah, bukan kualitas

Sebelum kita masuk ke tips kami, mari kita perjelas dulu sebuah mitos kecil seputar membaca yang beredar. Kalian tahu, yang mengatakan semakin banyak buku yang kalian baca, semakin baik kalian sebagai pembaca? Ini mirip dengan mengatakan semakin banyak es krim yang kalian makan, kalian akan menjadi semakin bahagia. Terdengar bagus, tapi tidak sesederhana itu, kan?

Ini yang perlu kalian ketahui: membaca bukan hanya tentang menumpuk buku yang sudah selesai dibaca seperti piala. Tentu, terasa hebat mengatakan bahwa kalian telah membaca sejuta buku tahun ini. Tapi jika kita hanya terburu-buru melalui halaman-halaman hanya untuk mencapai angka tertentu, apakah kita benar-benar mendapatkan segala kebaikan dari waktu membaca kita?

Pikirkanlah seperti ini, seperti menikmati makanan lezat. Kalian tidak ingin menelannya begitu cepat sehingga kalian bahkan tidak bisa mengingat apa yang kalian makan, bukan? Sama halnya dengan membaca. Membaca tidak hanya tentang berapa banyak buku yang kalian baca, tetapi berapa banyak yang benar-benar kalian serap dari setiap buku. Ini tentang momen “aha!”, tawa, air mata, dan pemikiran yang tetap bersamamu jauh setelah kalian menutup buku.

Melupakan tujuan membaca

Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, menjelajahi dunia buku bukan hanya tentang seberapa banyak yang kalian bisa baca. Namun juga tentang mengingat mengapa kita membaca pada awalnya. Apakah itu untuk kegembiraan murni dan petualangan yang ditemukan di halaman sebuah novel yang bagus? Atau apakah kita sedang dalam pencarian pengetahuan, mencari untuk memperluas pikiran kita dengan buku non-fiksi?

Ketika kita membaca buku fiksi, seringkali itu untuk sensasi perjalanan, melarikan diri ke dunia lain, dan rollercoaster emosi yang cerita-cerita bawa kita. Ini tentang menjalani ribuan kehidupan, menjelajahi kedalaman pengalaman manusia, dan terkadang, hanya untuk tertawa atau menangis dengan katharsis.

Di sisi lain, buku non-fiksi mengajak kita masuk ke dalam dunia penemuan dan pembelajaran. Baik itu menguasai keterampilan baru, memahami konsep-konsep kompleks, atau mendapatkan wawasan tentang dunia dan diri kita sendiri, buku-buku ini seperti peta harta pengetahuan.

Tapi di sinilah masalahnya: jika kita terlalu fokus pada menyelesaikan judul-judul dari daftar bacaan kita, kita mungkin akan melewatkan inti dari mengapa kita membaca. Untuk momen-momen pembelajaran dan pertumbuhan, terutama dengan buku non-fiksi, ini tidak hanya melalui halaman-halaman. Membaca adalah juga tentang membiarkan ide-ide itu meresap, merendam dalam pengetahuan, dan benar-benar menjadikannya bagian dari siapa kita.

Jadi, mari tidak terburu-buru. Baik kita terbuai dalam sebuah cerita fantastis atau menyerap beberapa kebijaksanaan yang serius, melambatkan tempo memastikan kita tidak hanya membaca, tetapi benar-benar menyerap. Membuat setiap buku berarti, bukan dari jumlah di daftar bacaan kita, tetapi dari kesan yang mereka tinggalkan pada kita.

Sekarang, mari langsung masuk ke tips!

1. Buat List to do

Mendalami buku berikutnya dengan rencana yang matang!

Saat kalian membaca, terutama jika itu adalah buku yang penuh dengan wawasan atau permata perbaikan diri, buatlah daftar kerja terinspirasi dari apa yang baru saja kalian pelajari. Langkah ini menghubungkan ide-ide yang ada di halaman-halaman dengan kehidupan sehari-hari kalian, memperkaya pengalaman membaca kalian dengan nilai yang dapat dipraktikkan.

Mengubah pelajaran dari buku menjadi daftar kerja seperti mengubah pengetahuan menjadi peta jalan untuk bertindak. Berikut cara melakukannya secara efektif:

  • Identifikasi pelajaran kunci: Ketika kalian membaca, sorot atau catat wawasan, saran, atau strategi kunci yang membuat kalian terkesan atau relevan dengan tujuan dan tantangan kalian.
  • Ubah wawasan menjadi tugas: Untuk setiap pelajaran kunci, pikirkan bagaimana itu dapat diterjemahkan menjadi tugas spesifik yang dapat dijalankan. Jadikanlah sesuai dan mudah dicapai. Misalnya, jika sebuah buku tentang manajemen waktu menyarankan untuk memprioritaskan tugas-tugas harian, item di daftar kerja kalian mungkin menjadi “Luangkan 10 menit setiap pagi untuk menuliskan dan memprioritaskan tugas-tugas saya untuk hari itu.”
  • Tetapkan tujuan yang realistis: Pastikan tugas-tugas dalam daftar kerja kalian dapat dicapai dan realistis mengingat keadaan kalian saat ini. Hindari menetapkan tujuan yang terlalu ambisius yang bikin kalian frustrasi.
  • Masukkan tugas ke dalam rutinitas kalian: Integrasikan tugas-tugas dari daftar kerja kalian ke dalam jadwal harian atau mingguan. Konsistensi adalah kunci untuk membentuk kebiasaan baru.
  • Tinjau dan refleksi: Secara teratur tinjau list to do dan refleksikan kemajuan kalian. Apa yang berhasil dengan baik? Tantangan apa yang kalian hadapi? Sesuaikan tugas dan strategi kalian sesuai dengan pengalaman kalian.

2. Ajarkan apa yang kalian pelajari

Ubah pengalaman membaca kalian dengan mengadopsi filosofi “mengajar untuk belajar”!

Pendekatan ini memberikan dampak luar biasa bagi pengalaman membaca kalian. Alih-alih hanya menyerap informasi secara pasif, kalian menjadi peserta aktif. Kalian bertanya, membuat hubungan, dan berpikir kritis tentang bagaimana cara merangkum dan menyampaikan inti dari apa yang kalian baca.

Dan ketika kalian berbagi apa yang kalian pelajari, tidak hanya memperkuat pemahaman kalian sendiri, tetapi  juga memicu rasa ingin tahu dan pembelajaran pada orang lain—benar-benar sebuah kemenangan bagi semua!

Jadi, kali ini ketika kalian mengambil buku, pikirkanlah diri kalian sebagai guru masa depan dari isinya. Kalian mungkin akan terkejut melihat seberapa lebih kalian terlibat dan menjadi lebih perhatian !

3. Bebaskan diri dari prasangka

Pernahkah kalian mengambil buku tentang topik yang membuat kening kalian berkerut? Baik itu tentang masalah yang rumit atau konsep yang kompleks, di sini ada kesempatan emas untuk memperluas cakrawala kalian! Kuncinya? Membaca dengan hati dan pikiran yang terbuka, siap untuk menjelajahi di luar batas-batas biasa kalian!

Bayangkan setiap buku seperti sebuah percakapan. Sama seperti dalam kehidupan nyata, untuk benar-benar memahami sudut pandang seseorang, kalian perlu mendengarkan tanpa langsung membuat kesimpulan. Ketika kalian mendekati membaca dengan cara ini, terutama pada topik-topik yang menimbulkan emosi atau pendapat kuat, kalian memberi diri kalian kesempatan untuk menjelajahi gagasan dan sudut pandang baru yang mungkin akan terlewatkan sebaliknya.

Tapi mengapa berhenti hanya pada satu panduan saja? Keindahan membaca terletak pada beragam suara yang menunggu untuk didengar. Dengan mencari buku dari berbagai sudut pandang—terutama yang mungkin akan menantang pandangan kalian sendiri—kalian tidak hanya mengumpulkan informasi; kalian terlibat dalam dialog yang kaya dan beragam.

Pendekatan membaca yang terbuka seperti ini tidak hanya memperluas pengetahuan kalian; itu juga memperluas empati dan pemahaman kalian, membentuk kain kaya pengalaman manusia. Ya, mungkin akan menantang keyakinan kalian atau mendorong kalian keluar dari zona nyaman kalian, tetapi wawasan dan pertumbuhan yang datang dari eksplorasi semacam itu sangat berharga!

4. Pilih buku yang tepat untuk kalian

Pernahkah kalian merasakan kekecewaan dari sebuah buku yang tidak sesuai dengan kalian? Dengan waktu dan uang kita yang berharga, kita semua ingin memastikan bahwa kita menginvestasikannya dalam membaca yang benar-benar membuat kita terhubung dan memperkaya kita. Itulah mengapa menjadi pemilih tentang buku kita lebih merupakan kebutuhan daripada kemewahan!

Begini cara menemukan buku kalian:

  • Percayai lingkaran kalian: Mulailah dengan rekomendasi dari teman, mentor, atau tokoh yang kalian kagumi. Kemungkinan besar, buku-buku yang mereka sukai juga akan membuat kalian tersentuh!
  • Tentukan pencarian kalian: Apa misi membaca kalian? Mencari pengetahuan, mengasah keterampilan, atau mungkin hanya ingin melarikan diri ke dunia lain? Biarkan tujuan kalian menjadi panduan kalian.
  • Jelajahi buku populer: Lihatlah daftar buku terkurasi dan penghargaan sastra dalam genre atau kategori yang menarik bagi kalian. Ini bisa menjadi sumber besar untuk menemukan karya-karya terkenal atau populer yang mungkin tidak kalian temui sebaliknya.
  • Intip sedikit: Sebelum membaca, melihat ringkasan atau ulasan dengan cepat bisa memberikan gambaran tentang apa yang bisa kalian harapkan, membantu kalian memutuskan apakah buku tersebut sesuai dengan minat kalian.

Meskipun menggoda untuk menangani semua buku teratas dalam suatu bidang, fokus pada beberapa yang paling relevan dengan kebutuhan kalian saat ini dapat lebih efektif.

Namun, terkadang, sebuah buku mungkin hanya “memanggil” kalian, entah itu karena judul yang menarik, sampul yang menarik, atau deskripsi yang memikat. Mengizinkan diri kalian untuk mengambil buku secara spontan bisa membawa kegembiraan dan penemuan yang tak terduga!

Jangan lupa untuk sesekali mengguncang keadaan dengan keluar dari zona nyaman kalian. Buku aneh di luar genre biasa kalian? Mungkin saja menjadi bacaan favorit kalian berikutnya!

5. Terlibat aktif dengan isi buku

Pernahkah kalian menemukan diri kalian hanya melihat-lihat halaman tanpa benar-benar menyerap apapun? Kita semua pernah mengalaminya. Trik untuk benar-benar membuka harta karun dalam sebuah buku adalah terlibat secara aktif dengan kontennya, bukan hanya secara pasif membiarkan mata kalian meluncur di atas kata-kata.

Begini cara kalian bisa mendapatkan lebih banyak dari setiap bacaan:

  • Tariklah penggaris warna: Menemukan sebuah poin yang membuat kalian berkata “Aha!”? Garisbawahi! Ini adalah intisari kebijaksanaan yang ingin kalian kunjungi lagi, berulang kali.
  • Buat catatan di pinggiran: Jangan ragu untuk mencoret-coret catatan di pinggiran. Ajukan pertanyaan, berdebat dengan penulis, atau catat sebuah wawasan tiba-tiba. Catatan-catatan ini adalah jejak yang akan membawa kalian kembali ke momen pencerahan.
  • Pertahankan jurnal membaca: Terkadang pinggiran buku tidak cukup. Simpan buku catatan atau dokumen digital di mana kalian bisa menuangkan semua pikiran, ringkasan, dan pemikiran kalian. Ini seperti memiliki dialog dengan buku, dan percayalah, ini adalah percakapan yang layak untuk dimiliki!
  • Hubungkan titik-titik: Pernahkah kalian membaca sesuatu yang mengingatkan kalian pada kehidupan kalian sendiri atau sesuatu yang kalian pelajari di tempat lain? Buatlah koneksi tersebut! Menghubungkan informasi baru dengan apa yang sudah kalian ketahui tidak hanya memperdalam pemahaman kalian tetapi juga membuatnya lebih melekat dalam ingatan kalian.

Jadi, ambillah penggaris warna, pena, atau keyboard kalian, dan telusuri lebih dalam petualangan membaca kalian selanjutnya. Kalian mungkin akan terkejut betapa lebih memuaskan pengalaman membaca kalian!

6. Ulas dan renungkan

Setelah menyelesaikan sebuah buku, luangkan waktu sejenak untuk merenungkan dampaknya pada kalian. Apakah itu mengubah sudut pandang kalian? Menginspirasi perubahan dalam kebiasaan kalian? Mungkin bahkan memengaruhi keputusan kalian dengan cara yang tak terduga. Refleksi ini bukan hanya tentang mengingat kembali apa yang telah kalian baca; ini tentang mengakui bagaimana hal tersebut terjalin dalam kain kehidupan kalian.

Jadikanlah sebagai kebiasaan untuk sesekali melihat kembali catatan dan bagian yang kalian sorot. Sungguh menakjubkan bagaimana sebuah ulasan cepat bisa membawa kembali banjir wawasan dan bahkan memicu ide-ide baru. Pikirkanlah sebagai latihan mental yang menjaga otak kalian tajam dan memori kalian segar!

7. Berbagi dan berdiskusi

Pernahkah kalian menyelesaikan sebuah buku dan merasa ingin sekali untuk membicarakannya?

Ada semacam sihir khusus yang terjadi ketika kalian berbagi perjalanan sebuah buku dengan orang lain. Itu karena membahas sebuah buku bisa membuka pintu ke dunia baru, sudut pandang, dan wawasan yang mungkin tidak akan kalian temukan sendiri!

Jadi, mengapa tidak terjun ke dalam komunitas yang penuh semangat sebuah klub buku?

Ini adalah cara fantastis untuk bertemu dengan sesama pecinta buku dan terlibat dalam diskusi hidup yang dapat memperdalam apresiasi dan pemahaman kalian terhadap sebuah buku. Setiap anggota membawa sudut pandang unik mereka ke meja diskusi, menjadikan setiap pertemuan sebagai petualangan!

Tidak menemukan klub buku lokal? Jangan khawatir! Di dunia yang terhubung seperti sekarang, forum online dan grup media sosial menawarkan kesempatan tak terbatas untuk membahas dan menguraikan buku dengan pembaca dari seluruh dunia. Ini seperti memiliki klub buku 24/7 di ujung jari kalian!

Terakhir tapi tidak kalah penting, Jangan meremehkan kekuatan percakapan yang sederhana. Diskusikan bacaan terbaru kalian di atas secangkir kopi dengan teman, di meja makan, atau bahkan saat istirahat di tempat kerja. Kalian akan terkejut betapa sebuah buku bisa memicu percakapan menarik dan menyatukan orang-orang.

Kursus Bahasa Inggris #1 di Indonesia

Di IELC, kami mengajarkan Bahasa Inggris dengan cara yang benar supaya kamu dapat cepat berbicara dengan percaya diri dan lancar. Inilah keahlian yang kamu butuhkan untuk untuk memaksimalkan potensi dan meraih impian di masa depan.

Di lingkungan belajar modern kami, kamu akan merasa nyaman dan bebas untuk mengekspresikan diri. 

Jangan khawatir, guru kami akan membimbingmu di setiap langkah proses pembelajaran untuk memastikan kamu mendapat hasil pembelajaran yang terbaik. 

IELC adalah Kampus Bahasa Inggris #1 di Indonesia. Kami menyediakan kursus Bahasa Inggris untuk anak, remaja, dan dewasa sebagai berikut:

Baik secara online maupun on campus, kami akan memberimu keahlian yang kamu butuhkan di masa depan. Hubungi kami hari ini dan ambil langkah pertama untuk menjadi lancar dan percaya diri.

Salam,

IELC Academic Director