7 langkah menulis surat motivasi beasiswa yang efektif

Maret 7, 2023 | IELC Creative Team | Bahasa Inggris untuk Dewasa, Bahasa Inggris untuk Remaja

Halo, beasiswa hunters!

Kalian perhatikan tidak, bahwa setiap beasiswa yang ditawarkan selalu mensyaratkan motivation letter atau surat motivasi dalam dokumen pengajuan?

Tapi sebenarnya, apa sih surat motivasi beasiswa itu?

Sederhananya, surat motivasi adalah pembeda antara kalian dan pelamar lainnya. Maksudnya begini, kalian mungkin memiliki catatan akademik yang sangat bagus. Tentu saja hal ini adalah prestasi yang keren dan membanggakan. Namun, perlu kalian ingat hampir semua pelamar beasiswa memiliki catatan prestasi yang juga sama keren!

Maka kalian membutuhkan faktor lain yang membuat kalian tampak menonjol dibanding pelamar lain. Dan satu-satunya yang bisa melakukan hal tersebut adalah surat motivasi yang kalian buat!

Surat motivasi beasiswa yang ditulis dengan baik menunjukkan sekilas kepribadian, latar belakang, dan tujuan masa depan kalian. Selain tentu saja memuat catatan prestasi, surat motivasi harus juga bisa menunjukkan keistimewaan dari sederet prestasi yang telah kalian capai tersebut.

Intinya, surat motivasi harus dapat membantu pemberi beasiswa mengenal diri kalian, mengetahui motivasi dan alasan-alasan yang membuat kalian layak menerima beasiswa.

Jadi, penting banget untuk kalian meluangkan waktu menyusun surat motivasi yang menarik. Yuk, mari kita belajar bagaimana melakukannya bersama-sama!

1. Lakukan riset!

Oh, jelas dong, kami melakukan riset sebelum memilih beasiswa yang kami tuju.

Eits, tunggu dulu.

Riset yang dimaksud di sini bukan sekedar mengetahui nama beasiswa atau universitas atau organisasi yang menyediakannya, lho. Melainkan memahami juga tujuan universitas atau organisasi dalam memberikan beasiswa sehingga kalian dapat menyesuaikan surat motivasi yang tepat untuk memenuhi harapan mereka.

Akan bermanfaat juga jika kalian meneliti beasiswa atau sejarah hibah dan penerima sebelumnya sehingga kalian bisa mendapatkan gambaran tentang tipe penerima beasiswa.

Kalian perlu ingat bahwa beasiswa yang berbeda memprioritaskan hal yang berbeda pula. Beberapa beasiswa mungkin memprioritaskan keunggulan akademik sementara yang lain mungkin memprioritaskan layanan masyarakat (community service) atau pengalaman kerja yang relevan. Ini adalah poin penting yang perlu kalian perhatikan dalam melakukan riset!

Terakhir, riset beasiswa akan membantu kalian menghindari kesalahan yang tampaknya sepele namun sebenarnya fatal dan mungkin membuat kalian kehilangan beasiswa impian!

Misalnya, beberapa beasiswa memiliki persyaratan pemformatan yang ketat. Mereka mungkin memiliki batasan kata yang ketat atau pedoman lain yang harus kalian ikuti.

Dengan meneliti beasiswa sebelum menulis surat motivasi, kalian dapat memastikan diri kalian telah mengikuti semua pedoman yang diberikan dan menghindari kesalahan yang dapat mendiskualifikasi kalian dari proses seleksi!

2. Perkenalkan diri kalian

Bagian awal dari surat motivasi beasiswa kalian menentukan nada untuk sisa surat tersebut. Jadi, pastikan untuk menulisnya dengan tepat!

Mulailah dengan kalimat pembuka yang kuat yang menarik perhatian pembaca dan membuat mereka ingin terus membaca. Kalian bisa mengawali dengan kutipan, anekdot, atau kisah pribadi yang berkaitan dengan beasiswa atau bidang studi kalian.

Di bagian pendahuluan, kalian juga harus memperkenalkan diri dan menjelaskan alasan dan tujuan kalian melamar beasiswa tersebut. Kalian dapat memberikan gambaran singkat tentang latar belakang akademis dan aspirasi masa depan kalian.

3. Tuliskan pencapaianmu

Di bagian selanjutnya, kalian harus menyoroti pencapaian yang selama ini diraih.

Sebaiknya kalian tidak membatasi diri hanya dengan menonjolkan prestasi akademik. Kalian juga dapat menyebutkan tentang kegiatan ekstrakurikuler yang kalian ikuti, pengalaman layanan organisasi dan masyarakat, pengalaman kerja, dan pencapaian lain yang relevan.

Ingatlah untuk lebih spesifik!

Misalnya, alih-alih mengatakan “Nilai saya bagus”, kalian bisa mengatakan, “Saya secara konsisten mempertahankan IPK 4,0 selama tiga semester terakhir.”

Terdengar rendah hati namun tetap percaya diri, bukan?

Bagian ini perlu mendapat perhatian khusus. Ini adalah Janus faced dari keseluruhan surat. Kalian perlu menonjolkan bahkan menyombongkan diri namun di satu sisi juga harus menunjukkan bahwa kalian cukup rendah hati. Mengakui adanya dukungan orang lain dan mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah membantu kalian meraih semua prestasi selama ini.

4. Jelaskan kondisi keuanganmu

Jika beasiswa yang kalian ajukan berdasarkan kebutuhan keuangan, jelaskan situasi keuangan kalian dan mengapa kalian memerlukan bantuan keuangan.

Jujur dan transparan tentang keadaan kalian dan tekankan bagaimana beasiswa dapat membantu kalian memaksimalkan segala potensi yang dimiliki bagi masa depan.

Jika kalian berasal dari latar belakang yang kurang beruntung, jujurlah. Itu dapat menempatkan pencapaian kalian ke dalam konteks dan menunjukkan bahwa kalian adalah sosok tangguh yang telah mengatasi berbagai halangan demi mencapai posisi kalian saat ini. Sekaligus juga menunjukkan ketekunan dan tekad kalian.

Singkatnya, pemberi beasiswa sering mencari kandidat yang paling diuntungkan dari bantuan keuangan yang akan diberikan. Jadi, dengan menjelaskan situasi keuangan kalian, berarti kalian menunjukkan kepada mereka bahwa kalian adalah calon tepat penerima beasiswa.

5. Tekankan tujuan masa depan kalian

Selanjutnya, kalian harus menjelaskan tujuan masa depan kalian dan bagaimana beasiswa akan membantu kalian untuk mencapainya.

Menjelaskan tujuan dan aspirasi masa depan menunjukkan keseriusan kalian dalam pendidikan dan kalian memiliki rencana yang jelas untuk masa depan.

Membicarakan tujuan kalian juga dapat membantu komite beasiswa memahami kesesuaian kalian dengan kriteria beasiswa yang akan diberikan. Pemberi beasiswa sering mencari kandidat yang sejalan dengan nilai dan tujuan organisasi atau institusi akademik.

Dengan menjelaskan tujuan dan aspirasi kalian, dapat membantu panitia seleksi melihat bagaimana tujuan kalian beriringan dengan tujuan beasiswa dan bagaimana kalian dapat berkontribusi pada misi organisasi.

6. Tulis kesimpulan dengan menarik!

Kesimpulan jelas merupakan bagian penting dari surat motivasi beasiswa.

Kesimpulan kalian akan menjadi kesan terakhir yang tersisa bagi pembaca, jadi buatlah bagian ini dengan menarik!

Mulailah kesimpulan dengan meringkas secara singkat poin-poin penting yang telah kalian buat.

Kemudian, ulangi minat kalian pada beasiswa yang dituju. Nyatakan dengan jelas bahwa kalian tertarik dengan beasiswa tersebut dan jelaskan kembali secara singkat mengapa kalian adalah kandidat yang baik dan tepat. Tentu dengan menekankan pada aspek-aspek positif yang kalian miliki, prestasi, dan bagaimana beasiswa akan membantu mencapai tujuan kalian.

Jangan lupa untuk menunjukkan penghargaan atas kesempatan untuk mengajukan beasiswa dan mengucapkan terima kasih kepada panitia beasiswa atas waktu dan pertimbangan yang mereka berikan.

7. Edit dan koreksi!

Ini adalah langkah yang TIDAK BOLEH kalian lewatkan!

Setelah menulis surat itu, baca ulang untuk kesalahan ejaan dan tata bahasa.

Kesalahan dalam surat dapat mencerminkan perhatian kalian terhadap detail dengan buruk dan mungkin menghalangi komite beasiswa untuk memajukan kalian ke langkah selanjutnya dari proses pemilihan beasiswa.Kalian juga harus memastikan bahwa isi surat mengalir dengan baik dan mudah dibaca.

Surat motivasi beasiswa yang baik ditulis dengan jelas dan ringkas. Dengan mengoreksi dan mengedit, kalian dapat mengidentifikasi bagian-bagian surat yang barangkali pesan di dalamnya kurang jelas, membingungkan dan membutuhkan revisi.

Kalian juga bisa meminta orang lain untuk membaca ulang draft surat dan menanyakan apakah mereka memiliki saran untuk hal-hal yang perlu di edit, ditambahkan, atau dihapus.

Jadi, sekali lagi, jangan lewati langkah ini!

Meluangkan waktu untuk meninjau dan merevisi surat kalian dapat meningkatkan secara signifikan peluang untuk mendapatkan beasiswa.

Summary

Menulis surat motivasi beasiswa mungkin sedikit mencemaskan, ya.

Namun sebenarnya kecemasan tersebut sangat mungkin diminimalkan, kok.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang diuraikan di atas, kalian dapat membuat surat yang meyakinkan dengan menguatkan kelebihan-kelebihan yang dimiliki. Dan tentu saja menunjukkan mengapa kalian adalah calon kandidat yang tepat.

Ingatlah untuk tulus dan otentik dalam tulisan dan jangan takut untuk membiarkan kepribadian kalian bersinar. Bagaimanapun, komite beasiswa ingin mengenal kalian sebagai pribadi, bukan hanya daftar prestasi dan kualifikasi.

Jadi, tarik napas dalam-dalam, fokuskan pikiran kalian, dan mulailah menulis!

Ingin lancar berbahasa Inggris?

Kebanyakan orang di Indonesia malu bicara Bahasa Inggris di depan publik. Mereka takut salah dan tidak percaya diri saat harus bicara dalam Bahasa Inggris.

Ini akibat dari pengajaran Bahasa Inggris yang salah!

Mereka tidak hanya kehilangan waktu dan uang, lebih parah lagi mereka mendapat dasar Bahasa yang salah yang susah diperbaiki. Akhirnya, mereka menjadi bosan dan kehilangan percaya diri.

Ini adalah kesalahan yang fatal!

Kursus Bahasa Inggris #1 di Indonesia

Di IELC, kami mengajarkan Bahasa Inggris dengan cara yang benar supaya kamu dapat cepat berbicara dengan percaya diri dan lancar. Inilah keahlian yang kamu butuhkan untuk untuk memaksimalkan potensi dan meraih impian di masa depan.

Di lingkungan belajar modern kami, kamu akan merasa nyaman dan bebas untuk mengekspresikan diri.

Jangan khawatir, guru kami akan membimbingmu di setiap langkah proses pembelajaran untuk memastikan kamu mendapat hasil pembelajaran yang terbaik.

IELC adalah Kampus Bahasa Inggris #1 di Indonesia. Kami menyediakan kursus Bahasa Inggris untuk anak, remaja, dan dewasa sebagai berikut:

Baik secara online maupun on campus, kami akan memberimu keahlian yang kamu butuhkan di masa depan. Hubungi kami hari ini dan ambil langkah pertama untuk menjadi lancar dan percaya diri.

Salam,

Anthony McCormick,

IELC Managing Director