{"id":17490,"date":"2023-10-14T14:34:20","date_gmt":"2023-10-14T07:34:20","guid":{"rendered":"https:\/\/ielc.co.id\/?p=17490"},"modified":"2023-10-17T19:12:07","modified_gmt":"2023-10-17T12:12:07","slug":"sejarah-dan-fakta-fakta-menarik-tentang-halloween","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/ielc.co.id\/sejarah-dan-fakta-fakta-menarik-tentang-halloween\/","title":{"rendered":"Sejarah dan fakta-fakta menarik tentang Halloween!"},"content":{"rendered":"\n

Halo semua!<\/p>\n\n\n\n

Senang sekali bisa ketemu lagi di Bulan Oktober ini. Kalian pasti inget satu event seru yang cuma hadir pada bulan Oktober. Hu-um, bener banget, Halloween!<\/em><\/p>\n\n\n\n

Selain seru-seruan kostum, apa aja sih yang kalian tahu tentang Halloween?<\/p>\n\n\n\n

Nah, supaya nggak cuma sekedar ngerti seru-seruannya belaka, artikel kali ini bakal ceritain ke kalian semua hal tentang Halloween. Mulai dari sejarah sampai fakta-fakta seru tentang Halloween!<\/p>\n\n\n\n

Menarik? Oh ya jelas!<\/p>\n\n\n\n

So, ngga pake lama, ayo sini merapat dan dengerin ceritanya! Eits, minuman coklat hangatnya jangan sampai ketinggalan, ya!<\/p>\n\n\n\n

<\/div>\n\n\n
\n
\"\"<\/figure><\/div>\n\n\n
<\/div>\n\n\n\n

Dari mana sih asal muasal  Halloween ini?<\/strong><\/h2>\n\n\n\n
<\/div>\n\n\n\n

Well<\/em>, cerita seru Halloween ini akan membawa kita ke zaman dulu kala, ke pesta keren yang disebut Samhain<\/em> oleh bangsa Celtic (diucapkan “sow-in”). Samhain tuh kayak tahun baru versi Celtic, merayakan akhir musim panen dan awal musim dingin yang dingin banget di tempat-tempat seperti di Irlandia, Inggris, dan sebagian Prancis. Bayangin, saat itu orang-orang percaya batas antara yang hidup dan yang sudah tiada jadi samar, membiarkan roh-roh gentayangan jalan-jalan di Bumi. Spooky <\/em>banget gak sih?<\/p>\n\n\n\n

Orang-orang Celtic punya pikiran yang ganjil di waktu Samhain, mereka berpikir roh-roh yang berkeliaran bisa bikin keributan dan merusak panen mereka. Jadi, untuk menjauhkan roh-roh nakal itu, mereka bakar api unggun yang gede banget lalu mengenakan kostum dari kulit binatang untuk menyamar. Supaya roh-roh yang berkeliaran itu kebingungan!<\/p>\n\n\n\n

Nah, kemudian tiba masanya abad ke-7, saat Paus Bonifasius IV memutuskan tanggal 1 November jadi Hari Semua Orang Kudus, sebuah hari untuk menghormati orang-orang kudus dan pahlawan. Hari itu sebenernya mengambil beberapa tradisi dari Samhain. Malam sebelumnya disebut Malam Semua Orang Kudus atau yang kita kenal sekarang sebagai Halloween.<\/p>\n\n\n\n

Seiring berjalannya waktu, ketika Kristen makin menyebar, beberapa tradisi Samhain mulai menyatu dengan praktik Kristen. Bayangin deh, di Eropa abad pertengahan, ada tradisi “souling” di Malam Semua Orang Kudus. Orang, terutama yang kurang beruntung, bakal keliling ke rumah orang, nyanyi-nyanyi, dan ngucapin doa buat orang-orang yang sudah tiada sebagai ganti makanan. Malem-malem, dingin pulak, ketuk pintu rumah-rumah trus nyanyi sementara jalanan di masa itu pasti gelap-gelap gimana gitu kan\u2026<\/p>\n\n\n\n

Mirip dong sama Halloween yang sekarang, bedanya cuma di anak-anak dan permen doang? Iyak, tapi tunggu dulu, ceritanya belom selesai keleus\u2026<\/em><\/p>\n\n\n\n

Pas orang-orang Irlandia dan Skotlandia datang ke Amerika Utara di abad ke-19, mereka bawa tuh tradisi Halloween mereka. Mereka gantiin lobak dengan labu, yang lebih gampang dicari dan diukir. Gitulah lahirnya jack-o’-lantern<\/em> yang ikonik kayak sekarang.<\/p>\n\n\n\n

Oke, sekarang masuk ke abad ke-19 dan awal abad ke-20, masa kita sekarang ini.  Halloween memutuskan buat berubah. Dia nggak cuma jadi pesta kecil di lingkungan sekitar dengan tradisi uniknya, tapi jadi pesta nasional yang besar dengan kostum, dekorasi, dan pesta-pesta seru. Cerita-cerita seram dan kepercayaan mistis digantikan dengan kegembiraan dan kreativitas yang seru. <\/p>\n\n\n\n

So, begitulah lahirnya Halloween modern yang kita semua tahu dan ditunggu seperti sekarang ini. Seru banget, kan?  <\/p>\n\n\n\n

Nah, sekarang giliran kita mengulik\u2026<\/p>\n\n\n\n

<\/div>\n\n\n\n

Fakta-fakta menarik seputar  Halloween!<\/strong><\/h2>\n\n\n\n
<\/div>\n\n\n\n
    \n
  •  Asal-usul<\/strong><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n
    <\/div>\n\n\n\n

    Ternyata, asal-usul Halloween bisa ditelusuri lebih dari 2.000 tahun yang lalu ke zaman kuno Celtic, tepatnya saat festival Samhain digelar. Festival ini menandai akhir musim panen dan awal musim dingin yang dingin sekali. Di saat itulah orang-orang Celtic merayakan peralihan dari musim panen yang berlimpah ke musim dingin yang gelap. Mereka percaya bahwa di malam-malam terakhir Oktober, batas antara dunia nyata dan dunia roh menjadi tipis, memungkinkan roh-roh orang yang sudah meninggal kembali berkeliaran di bumi.  <\/p>\n\n\n\n

    Dengan begitu, Halloween bukan cuma jadi perayaan biasa, tapi juga waktu di mana dunia nyata dan dunia gaib bersinggungan, membuatnya jadi perayaan yang penuh misteri dan kegembiraan!  <\/p>\n\n\n\n

    <\/div>\n\n\n\n
      \n
    •  Jack-o’-Lanterns  <\/strong><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n
      <\/div>\n\n\n\n

      Tradisi memahat labu menjadi lentera Jack-o’-Lantern berasal dari cerita rakyat Irlandia tentang seorang pria bernama “Stingy Jack.” Dulunya, orang-orang memahat lobak dan kentang, tapi ketika para imigran Irlandia membawa tradisi ini ke Amerika, mereka mulai menggunakan labu. Menurut cerita, Jack, sang karakter utama dalam cerita, berhasil menipu setan beberapa kali sebelum akhirnya dia meninggal. <\/p>\n\n\n\n

      Namun, saat dia tiba di gerbang surga, dia tidak diizinkan masuk karena kejahatannya. Begitu juga dengan neraka, karena setan pun menolaknya. Jack kemudian dipaksa menjelajahi gelapnya dunia antara kehidupan dan kematian, membawa bara yang ditempatkan dalam lobak yang telah dia pahat. <\/p>\n\n\n\n

      Dari situ muncul tradisi Jack-o’-Lantern, dengan orang-orang memahat wajah menyeramkan di labu dan meletakkan lilin di dalamnya, menciptakan lentera unik yang menyala di malam Halloween. Cerita ini tidak hanya memberikan makna pada Jack-o’-Lantern, tapi juga membuatnya menjadi simbol Halloween yang ikonik.  <\/p>\n\n\n\n

      <\/div>\n\n\n\n
        \n
      •  Trick-or-Treating <\/strong><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n
        <\/div>\n\n\n\n

        Tradisi mendatangi pintu-pintu untuk mendapatkan camilan pada Halloween, atau yang kita kenal dengan sebutan  Trick-or-Treating <\/em> memiliki akar sejak Abad Pertengahan. Saat itu, orang-orang melaksanakan tradisi “souling\u201d<\/em> di mana mereka akan mengunjungi rumah-rumah dan meminta kue-kue jiwa sebagai ganti doa untuk orang yang sudah meninggal. Konsepnya adalah bahwa orang-orang miskin akan menyanyikan lagu-lagu atau mengucapkan doa bagi roh-roh yang sudah pergi, dan sebagai balasannya, mereka akan diberi kue-kue yang disebut  soul cakes<\/em>.<\/p>\n\n\n\n

        Tradisi ini merupakan cara masyarakat abad pertengahan merayakan Hari Semua Orang Kudus dan merayakan arwah orang-orang yang telah meninggal. Seiring berjalannya waktu, tradisi ini bertransformasi menjadi “Trick-or-Treating”<\/em> yang lebih modern, di mana anak-anak berkostum unik mendatangi rumah-rumah untuk mendapatkan permen dan camilan dengan mengucapkan frase ajaib “Trick or Treat!”.<\/em> Tradisi yang kini menjadi bagian tak terpisahkan dari Halloween ini membawa keceriaan dan kegembiraan kepada anak-anak di seluruh dunia.  <\/p>\n\n\n\n

        <\/div>\n\n\n\n
          \n
        • Black Cats <\/em><\/strong><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n
          <\/div>\n\n\n\n

          Kucing hitam telah menjadi simbol Halloween selama berabad-abad dan sering kali dianggap sebagai lambang sial. Namun, di beberapa budaya, mereka dianggap sebagai simbol keberuntungan. Legenda dan mitos seputar kucing hitam datang dari berbagai negara, termasuk Eropa dan Amerika Serikat. Di banyak cerita rakyat, kucing hitam diyakini memiliki kekuatan supranatural dan dihubungkan dengan para penyihir atau roh jahat. Tradisi ini membuat mereka sering kali menjadi bagian dari cerita-cerita menyeramkan yang diceritakan di sekitar api unggun pada malam Halloween.<\/p>\n\n\n\n

          Tentu saja, pandangan mengenai kucing hitam berbeda-beda di seluruh dunia, tetapi tak bisa dipungkiri bahwa mereka telah menjadi bagian penting dari mitos dan tradisi Halloween, menambah nuansa misteri dan keajaiban pada malam yang penuh dengan cerita-cerita mistis.  <\/p>\n\n\n\n

          <\/div>\n\n\n\n
            \n
          • Candies!<\/em><\/strong><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n
            <\/div>\n\n\n\n

            Halloween adalah salah satu hari raya paling komersial di Amerika Serikat, di mana masyarakat menghabiskan miliaran dolar untuk permen, kostum, dan dekorasi. Diperkirakan sekitar 600 juta pon permen terjual setiap tahunnya menjelang Halloween. Sejak anak-anak mulai mempersiapkan kostum seram mereka untuk meminta permen dengan ucapan “Trick or Treat!” <\/em>hingga pesta-pesta Halloween yang meriah di sekolah-sekolah dan komunitas-komunitas, permen adalah bagian tak terpisahkan dari merayakan malam yang penuh kegembiraan ini. Berbagai merek permen ikut memeriahkan momen ini dengan menciptakan edisi khusus permen Halloween, dari cokelat hingga permen jelly yang dibentuk menyeramkan. Dengan begitu banyak variasi dan rasa, tidak heran jika permen menjadi bintang utama yang membuat Halloween semakin manis dan menyenangkan!  <\/p>\n\n\n\n

            <\/div>\n\n\n\n
              \n
            • Haunted houses  <\/em><\/strong><\/li>\n<\/ul>\n\n\n\n
              <\/div>\n\n\n\n

              Konsep haunted house<\/em> alias rumah angker dan atraksi seram saat Halloween telah menjadi semakin populer seiring berjalannya waktu. Banyak orang menikmati mengunjungi tempat-tempat seram ini untuk merasakan sensasi ketakutan yang menyenangkan. Di sekitar Halloween, rumah-rumah berhantu sementara muncul di berbagai sudut kota, dihiasi dengan dekorasi seram dan diisi dengan aktor-aktor menyeramkan yang siap membuat pengunjungnya meloncat ketakutan.<\/p>\n\n\n\n

              Atraksi rumah berhantu ini biasanya dirancang dengan cermat untuk membangkitkan ketegangan dan ketakutan pada pengunjungnya. Dengan latar belakang suara-suara seram, pencahayaan yang dramatis, dan efek khusus yang memukau, pengunjung dihadapkan pada momen-momen tak terduga yang membuat detak jantung berdegup lebih kencang. Beberapa rumah angker bahkan melibatkan labyrinths gelap, terowongan-terowongan misterius, dan cerita-cerita seram yang menghantui mimpi, menciptakan pengalaman yang tak terlupakan.<\/p>\n\n\n\n

              Bagi banyak orang, mengunjungi rumah angker adalah cara yang menyenangkan untuk merayakan semangat Halloween. Mereka tidak hanya memberikan sensasi ketakutan, tetapi juga membangun rasa persatuan (dalam \u201ckengerian\u201d, eh\u2026<\/em>) dan kegembiraan saat orang-orang bersama-sama mengatasi ketegangan dengan tawa dan teriakan.  <\/p>\n\n\n\n

              Karena emang seru banget<\/em>, tidak mengherankan kalau atraksi rumah berhantu ini terus menjadi salah satu daya tarik utama di musim Halloween, mengajak kalian memasuki dunia kegelapan dengan senyuman dan keberanian! <\/p>\n\n\n\n

              <\/div>\n\n\n\n