Kids Learning English Online

Pandemi COVID-19 telah merubah dunia.

Banyak perubahan yang menuntut kita untuk beradaptasi dengan hal baru. Salah satunya adalah proses pembelajaran yang biasanya dilakukan secara tatap muka, kini kebanyakan dilakukan secara online.

Mom and Dad mungkin merasa sedikit khawatir dan bertanya-tanya, apakah anak saya akan mendapat kualitas pembelajaran yang sama dengan pembelajaran tatap muka?

Jangan takut, ternyata, banyak lho manfaat dari pembelajaran secara online!

Apa saja sih? Yuk, kita cari tahu!

1. Hemat waktu dan tenaga

Parents tak perlu lagi khawatir terjebak macet saat mengantarkan anak ke tempat les Bahasa Inggris. Dengan belajar Bahasa Inggris secara online, anak bisa belajar kapan saja dan di mana saja!

Tak perlu lagi berkendara ke tempat kursus atau rumah guru, sehingga parent bisa menghemat sampai dengan 1-2 jam setiap minggunya! Tentunya hal ini adalah kabar baik untuk anak juga orang tua yang sibuk!

Anak bisa menggunakan waktu ini untuk mengeksplor hobinya dan orangtua bisa menggunakan waktu untuk rileks sejenak (pssst…. kami nggak akan bilang siapa-siapa kalau papa atau mama mau menggunakan waktunya untuk tidur siang!)

2. Jarak tak lagi menjadi halangan

Pembelajaran online bisa dilakukan dari mana saja! Bahkan bisa dari kota atau negara lain!

Anak bisa belajar dari tempat tidurnya, atau bisa juga belajar dari cafe! Parents bisa ngopi saat anak sedang belajar.

Asalkan ada HP, tab, atau laptop, jarak bukan lagi halangan! Hal ini bagus karena anak tak akan lagi terkekang hanya bisa ambil kursus yang maksimal 30 menit dari rumah, sehingga pilihan kursus jadi lebih banyak dan anak bisa ambil kursus ke tempat dengan kualitas lebih baik.

3. Mendapat keahlian abad 21

Dunia sudah berubah!

Dan di era modern ini, skill terpenting yang harus dikuasai adalah berkomunikasi dalam Bahasa Inggris dan teknologi digital.

Tak diragukan lagi bahwa di masa depan, kita akan dituntut untuk bisa berinteraksi dengan orang-orang dari kota dan negara yang berbeda secara online.

Seringkali di masa kritis, banyak kesempatan baru yang muncul. Walaupun banyak adaptasi yang harus kita lakukan, pandemi ini membantu anak kita belajar 2 skills penting: Bahasa Inggris dan teknologi digital.

4. Mendapat keahlian teknis

Dengan pembelajaran online, tak perlu diragukan lagi anak pasti akan belajar beberapa hal tentang komputer dan internet karena mereka harus bisa mengoperasikan beberapa digital learning tool untuk bisa sukses di studi mereka. Semua hal yang mereka pelajari ini akan berguna untuk masa depan mereka karena hampir semua profesi sekarang memintamu untuk memiliki keahlian komputer. Siapa tahu anak Mom dan Dad ternyata akan menjadi the next Bill Gates di masa depan!

5. Mengembangkan keahlian komunikasi

Belajar secara online sangatlah berbeda dengan belajar secara face-to-face.

Ketika anak berkomunikasi secara face to face, anak bisa menggunakan bahasa tubuh atau body language untuk membantu mereka berkomunikasi. Contohnya, mereka bisa menggunakan kontak mata atau eye contact untuk berbicara dengan seseorang dalam suatu group.

Namun, ketika belajar secara online, anak bertatap muka dengan banyak orang di banyak layar sekaligus. Hal ini membuat mereka harus berimprovisasi agar bisa berkomunikasi dengan baik dengan teman-teman sekelasnya. Kini anak dituntut berani untuk misalnya, memanggil teman sekelasnya secara langsung.

Jadi, belajar secara online sebenarnya membantu anak menemukan cara-cara baru untuk berkomunikasi dengan jelas. Tentunya, ini menambah keahlian komunikasi anak.

6. Tingkatkan rasa percaya diri

Banyak siswa yang merasa malu untuk berpartisipasi di diskusi kelas, tapi dengan pembelajaran online, mereka bisa ikut berdiskusi dan mengutarakan pikirannya menggunakan chat function. Kemungkinan besar siswa introvert juga merasa lebih nyaman belajar dari rumah karena berada di comfort zone sehingga lebih tenang. Belajar secara online bisa jadi efektif untuk anak Anda yang introvert!

7. Mendapat keahlian berpikir kritis

Dengan pembelajaran online, kemungkinan siswa akan mendapat teman sekelas dari tempat atau latar belakang berbeda dan mereka mungkin memiliki sudut pandang yang juga berbeda. Mungkin, hal ini akan membuat anak berpikir, “hmmm… kok beda ya dari pola pikirku?” ini bagus! Melalui perbedaan ini, anak akan menjadi penasaran dan menggali pikiran mereka lebih dalam.

Ini adalah cara yang bagus untuk meningkatkan keahlian berpikir kritis mereka dan anak juga jadi berani punya pendapat mereka sendiri.

8. Orang tua bisa lebih terlibat dengan pendidikan anak

Penelitian telah menunjukkan bahwa performa siswa di sekolah seringkali meningkat apabila orang tua mereka lebih terlibat dengan pendidikan mereka, ini berlaku dari ketika anak masih balita sampai SMA.

Untuk orang tua dari anak-anak playgroup atau TK, menjadi lebih terlibat dengan pendidikan anak akan membantu anak untuk merasa lebih secure dan percaya diri sehingga mereka dapat lebih cepat paham dengan materi yang dipelajari.

Untuk orang tua dari anak-anak SD, SMP, dan SMA, keterlibatan orang tua dengan pendidikan anak berimbas positif. pada  Anak jadi lebih semangat mengikuti pelajaran dan menyelesaikan PR. Nilai-nilainya juga meningkat dan lebih pintar bersosialisasi, serta punya sikap yang baik.

Nyatanya, manfaatnya bukan hanya untuk anak tapi juga untuk parents! Menjadi lebih terlibat dengan pendidikan anak berarti parents akan menghabiskan lebih banyak waktu dengan anak dan bisa menjadi sesi bonding yang bagus, dan parents juga akan menjadi lebih sensitif dengan kebutuhan intelektual dan emosional anak.

Parents juga akan menjadi lebih percaya diri dengan kemampuan parenting mereka. Mom and Dad, dengan online learning, kalian bisa tahu lebih banyak dan lebih dalam mengenai apa yang terjadi di sekolah dan bisa berkontribusi lebih pada kebijakan sekolah.

9. Menjadi lebih independent

Karena pembelajaran online cenderung lebih self-paced dan self-motivated dan anak tidak akan memiliki guru yang akan selalu mengingatkan mereka untuk behave atau untuk menyelesaikan tugasnya tepat waktu sehingga anak dituntut untuk bisa meregulasi sendiri pikirannya dan membuat keputusan seperti “enaknya sekarang aku menyelesaikan tugas atau main game ya?”

Di kelas tatap muka, semua teman sekelas mungkin biasanya menyelesaikan tugas bersamaan sehingga anak merasa harus ikut menyelesaikan tugasnya. Namun di rumah dengan pengawasan yang lebih minim dan tanpa tekanan teman, anak harus bisa mendisiplin diri sendiri.

Ini adalah keahlian yang baik dan berguna sampai nanti saat mereka sudah dewasa.

10. Jadwal lebih fleksibel

Sebagian besar kursus online menyediakan pilihan jadwal yang fleksibel yang bisa diatur sesuai dengan kebutuhan anak. Sebagian anak mungkin merasa paling nyaman belajar di pagi hari setelah sarapan kala otak masih fresh, sedangkan anak lain mungkin lebih suka belajar setelah bangun dari tidur siang. Mom dan Dad dipastikan akan dapat menemukan jadwal yang sesuai dengan rutinitas keluarga, any day of the week!

11. Menyesuaikan dengan ritme belajar anak

Materi yang diajarkan di sekolah dirancang untuk diselesaikan dalam satu semester, sehingga guru dapat menyajikannya dengan cara yang ringkas. Hal ini dapat menyebabkan beberapa siswa tertinggal, karena mereka mungkin tidak memahami beberapa topik.
Pembelajaran online menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dalam hal penyesuaian dengan kemampuan dan ritme belajar anak. Ketika anak mengalami kesulitan dalam materi tertentu, anak bisa mengulang memperdalam sampai ia mengerti. Sebaliknya ketika anak ternyata menguasai terlebih dahulu, ia bisa melewati materi tersebut tanpa harus menunggu kawan-kawannya terlebih dahulu.

12. Bisa mengakomodasi banyak gaya belajar

Anak-anak mungkin kesulitan menyesuaikan diri dengan gaya mengajar di lingkungan sekolah. Pembelajaran online, dengan berbagai metode dan materi, merupakan cara yang efektif untuk mengakomodasi gaya belajar yang berbeda.
Apakah anak-anak lebih suka belajar lewat gambar, tulisan, ataupun video, semuanya bisa parents temukan secara online. Dengan memilih metode belajar yang sesuai dengan gaya belajar anak, mereka pun akan lebih antusias untuk aktif terlibat dalam pembelajaran.
Dan tentu saja, akan lebih baik jika parents terlibat secara aktif mengeksplorasi gaya belajar dan tools yang bisa mendukung gaya belajar mereka!

13. Lebih bebas untuk mengeksplorasi

Ketika belajar online, anak-anak diberi kebebasan untuk memilih topik yang mereka minati. Hal ini membantu mendorong pembelajaran mandiri dengan mengurangi ketergantungan ataupun paksaan untuk mempelajari materi tertentu.

Akhir kata

Di artikel kali ini, kami telah membahas beberapa manfaat pembelajaran online untuk anak. Semoga artikel ini membantu ya! :)

Next steps

Apakah kamu ingin anak dapat berbahasa Inggris secara lancar dan percaya diri?

Banyak anak di Indonesia yang kurang percaya diri saat berbicara Bahasa Inggris. Mereka takut membuat kesalahan dan malu berbicara di depan orang lain. Hal ini disebabkan karena mereka belajar Bahasa Inggris dengan cara yang salah!

Di IELC, kami mengajarkan Bahasa Inggris dengan metode yang benar agar anakmu dapat berbahasa Inggris dengan lancar dan percaya diri.

Kursus Bahasa Inggris terbaik untuk anak di Indonesia!

Karena banyak sekali pilihan kursus di luar sana, memilih kursus untuk anak dapat terasa sulit dan membingungkan.

Dengan rating 4.9 dari 5.0 bintang di google, IELC telah menjadi kursus Bahasa Inggris dengan ranking yang paling tinggi di Indonesia.

Guru-guru kami yang berpengalaman akan mensupport anak Anda di setiap langkah.

Kami akan memberi anak Anda skills untuk menggali potensi dan meraih mimpi mereka.

Dengan fasilitas pembelajaran kami yang modern, kami menawarkan kursus Bahasa Inggris terbaik di Indonesia untuk anak, remaja, dewasa, serta persiapan IELTS dan TOEFL.

Baik secara online maupun on campus, kami memiliki suasana pembelajaran yang positif sehingga anak Anda dapat merasa nyaman dan dapat belajar Bahasa Inggris secara seru dan menyenangkan.

Hubungi kami hari ini untuk konsultasi GRATISmu.

Salam,

Anthony McCormick,

IELC Managing Director

Apabila kamu menyukai artikel ini, kamu mungkin akan tertarik dengan artikel berikut: